BUDAYA TORAJA DALAM PEMBELAJRAN BAHASA INDONESIA … JURNAL IDAARAH, VOL. I, NO. 1, JUNI 2017 123 bahasa Indonesia menjadi “bahasa ilmu pengetahuan”, dan keterampilan berbahasa yang diisyarati oleh berbagai aspek sosiokultural akan mengangkat bahasa Indonesia menjadi “bahasa yang berbudaya” (Tolla, 1996: 13).
Bahkan setiap PNS di Kabupaten Tana Toraja wajib mengenakan pakaian adat Toraja pada hari Sabtu. Wanita mengenakan baju Pokko, sebutan pakaian adat Toraja kaum wanita. Sementara, laki-laki memakai Seppa taung, sebagai pasangan baju Pokko. Secara filosofis, nama-nama pakaian adat Tana Toraja berdasarkan penggunanya.
lisan Toraja atau dengan ungkapan lain yang oleh masyarakat Toraja disebut kada-kada tominaa atau tantanan kada. Tuturan ritual dituturkan oleh seo-rang Tominaa. Dalam kamus bahasa Toraja (2016) Tominaa adalah orang yang pandai mendoa dan menjadi penganjur dalam persembahan. Tuturan ritual secara khas berbeda dengan bahasa sehari-hari. sehari-hari dapat memerkaya perbendaharaan kata. Memahami bahasa dapat dilakukan melalui perangkat terkecil, seperti halnya peralatan rumah tangga yang dengan mudah dapat ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini juga mampu menarik perhatian khalayak mengenai kata yang mungkin sama, tetapi acuan atau bahan yang berbeda. Peralatan dari berbagai suku bangsa, bahasa, dan bu-daya. Suku Toraja adalah salah satu suku bangsa yang ada di Indonesia, yang memili- tentu dalam kehidupan sehari-hari. Kurang-Baca juga: Foto: Pemakaman Gantung Tana Toraja. 1. Rumah Panggung. Tongkonan merupakan rumah panggung yang berbentuk persegi panjang. Bahan utamanya terbuat dari lembaran papan dan batang kayu. Jenis kayu yang digunakan adalah kayu uru yang merupakan tanaman lokal dari Sulawesi. Kayu uru memiliki kualitas yang sangat baik.
kgV7MY.